BAB I
Judul : Analisis kesalahan penulisan kata depan (preposisi) pada skripsi yang berjudul “ Unsur Religius dalam Kumpulan Puisi Seribu Masjid Jumlahnya Tahajjud Cinta Seorang Hamba Karya Emha Ainun Nadjib.” Disusun oleh Arman, mahasiswa FKIP Jurusan Bahasa Indonesia, tahun 1999.
I.I Latar Belakang
Analisis adalah penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu sendiri serta hubungan antarbagian untuk mendapatkan pengertian yang tepat dan pemahaman makna keseluruhan. Sedangkan analisis bahasa adalah pengkajian yang dilakukan oleh ahli bahasa dari pengumpulan teks atau penelitian kepustakaan.
Berdasarkan uraian di atas, Analisis ini bertujuan untuk memperbaiki dan memperdalam pengetahuan tentang cara penulisan, khususnya tentang cara penulisan kata depan sehingga tidak terdapat kesalahan yang sama. Peneliti menggunakan penelitian kepustakaan atau pengumpulan skripsi..
I.2. Tujuan
Tujuan dari analisis ini adalah untuk mendiskripsikan tentang kesalahan penulisan kata depan pada skripsi yang berjudul “ Unsur Religius dalam Kumpulan Puisi Seribu Masjid Jumlahnya Tahajjud Cinta Seorang Hamba Karya Emha Ainun Nadjib.” Disusun oleh Arman, mahasiswa FKIP Jurusan Bahasa Indonesia, tahun 1999.
I.2. Manfaat
Manfaat yang diharapkan melalui analisis ini adalah sebagai berikut:
1. Penulis dapat memperoleh pengetahuan dan pemahaman tentang cara penulisan imbuhan yang benar.
2. Pembaca dapat memperoleh pengetahuan dan pemahaman tentang cara penulisan imbuhan yang benar.
I.3 Ruang Lingkup
Ruang lingkup pada penulisan ini adalah kesalahan penulisan kata depan pada skripsi yang berjudul “ Unsur Religius dalam Kumpulan Puisi Seribu Masjid Jumlahnya Tahajjud Cinta Seorang Hamba Karya Emha Ainun Nadjib.” Disusun oleh Arman, mahasiswa FKIP Jurusan Bahasa Indonesia, tahun 1999.
BAB II
2.I Teori
Teori adalah pendapat yang dikemukakan sebagai keterangan mengenai suatu kejadian; pendapat, cara, dan aturan yang melakukan sesuatu.2.I Teori
Sumber teori yang digunakan penulis dalam menganalisis adalah merujuk kepada ejaan yang disempurnakan (EYD).
2.2 Metode
Metode berasal dari Bahasa Yunani “Methodos’’ yang berarti cara atau jalan yang ditempuh. Sehubungan dengan upaya ilmiah,maka metode menyangkut masalah cara kerja untuk dapat memahami objek yang menjadi sasaran ilmu yang bersangkutan. Fungsi metode sebagai alat untuk mencapai tujuan.
Metode yang digunakan penulis dalam analisis ini adalah metode sebagian, dimana pada penelitian ini, peneliti hanya meneliti sebahagian dari kesalahan yang terdapat pada skripsi yang berjudul “Unsur Religius dalam Kumpulan Puisi Seribu Masjid Jumlahnya Tahajjud Cinta Seorang Hamba Karya Emha Ainun Nadjib” Disusun oleh Arman, mahasiswa FKIP Jurusan Bahasa Indonesia, tahun 1999.
BAB III
3.I Analisis
No Kesalahan Seharusnya
1 Didalam khasanah sastra Di dalam khasanah sastra
2 Bertitik tolak dari kenyataan - Bertitik tolak dari kenyataan -
diatas di atas
Berdasarkan EYD tentang penulisan kata, maka dapat kita ketahui bahwa cara penulisan kata depan pada skripsi “Unsur Religius dalam Kumpulan Puisi Seribu Masjid Jumlahnya Tahajjud Cinta Seorang Hamba Karya Emha Ainun Nadjib,” tidak benar atau terdapat kesalahan pada cara penulisan kata depan yaitu pada kata didalam dan diatas. Dalam EYD dinyatakan bahwa kata depan di, ke, dan dari ditulis terpisah dari kata yang mengikutinya kecuali didalam gabungan kata yang sudah lazim dianggap sebagai satu kata seperti kepada dan daripada, jadi penulisan yang benar adalah di dalam dan di atas.
Lampiran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar